Sunday 29 March 2009

Earth Hour, Menyelamatkan Bumi dan Diri Sendiri

Earth Hour. Usaha untuk menyelamatkan bumi kita, mengurangi listrik-listrik yang kita pakai biasanya guna menghemat energi-energi yang dikeluarkan sebisa mungkin.

Ya, itu memang tujuan utama Earth Hour kemarin malam, 28 Maret 2009. Tetapi, saya mendapat hasil lebih dari itu. Saya mendapat sesuatu yang bernilai lain.

Kemarin saya mengajak anak-anak kos (cuma bertiga sih, wkwk), ngumpul-ngumpul di satu kamar. Lalu, kamar-kamar yang lain lampunya dipadamkan semua, termasuk televisi, laptop/komputer, dan dispenser. Oh lampu koridor, dan lampu kamar mandi juga saya matikan. haha.

Saya mulai ber-earth-hour mulai dari 20.30. Dimulai dengan cerita-cerita ringan, tentang novel, film, internet, hacker, dan makin lama semakin geje. Mulai saling kelitik, celetukan-celetukan jenaka, julukan-julukan aneh sampai-sampai saya tertawa cekikikan hingga sakit perut dan mulut saya pegal-pegal, dan diakhiri dengan makan kerupuk sebungkus. Teman saya mulai bereksperimen dengan makan kerupuk pake saus sambel. Yeah~. Awalnya bilang tidak enak, tapi akhirnya keterusan. ckck. Dan akhirnya waktu menunjukkan pukul 23.30. Bener-bener tidak terasa. Satu jam yang disediakan untuk Earth Hour benar-benar singkat. Kami pun mulai kembali ke kamar masing-masing. Kembali ke dunia kami masing-masing, dunia maya.

Huahhhh. Enak banget ketawa-ketawa kaya gini. Bener-bener mangstab. Rasa-rasanya sejak tersedianya internet, sudah tidak pernah lagi ngumpul gituan, ketawa-ketawa bareng, geje-gejean bareng. Saya bener-bener dapet nilai lain dari Earth Hour. Menambah keakraban dengan orang-orang sekitar saya. Kami hanya hidup dengan satu lampu. Tapi, nilainya jauh lebih besar daripada saat saya sendirian di kamar sambil browsing. Benar-benar tidak tergantikan. Berhubungan secara langsung dengan orang sekitar memang lebih pas^^.

Earth Hour, I like it...

No comments: